Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.” (QS Al Maidah : 6). Kemudian ada pula kewajiban mandi wajib untuk membersihkan hadas besar contohnya setelah berhubungan suami istri, setelah haid dan melahirkan bagi wanita, dan bagi pria jika mengalami junub. Allah menghendaki seorang hamba mencintai orang-orang beriman, dan jangan sampai terdapat permusuhan diantaranya dengan seorangpun dari kaum muslimin. Kalau seandainya terjadi, Allah memerintahkannya untuk memaafkan dan mengampuni. Jika dia melakukannya, maka Allah menjanjikan untuknya pahala yang besar. Akan tetapi, sungguh mengherankan hamba “Dan jika kamu tidak menemui seorang pun di dalamnya, maka janganlah kamu masuk sebelum kamu mendapat izin. Dan jika dikatakan kepadamu, Kembalilah! Maka (hendaklah) kamu kembali. Itu lebih suci bagimu, dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. An-Nur 24: Ayat 28) Apabila dikatakan kepadamu pemilik rumah sedang tidak ada, maka janganlah marah dan berburuk sangka bahwa ia tidak suka menemuimu. Allah Ta’ala berfirman: “Dan jika dikatakan kepadamu: “Kembali sajalah,” maka hendaklah kamu kembali. Itu lebih bersih bagimu dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (An-Nuur: 28). Bagikan : Al-Qur'an Surat Al-Baqarah: 216, Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. xSoaaW0.

janganlah kamu marah maka bagimu surga